(Purwakarta),-Upaya Dedi Mulyadi dalam meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat terus dilakukan, salah satunya adalah dengan mengunjungi dan memberikan bantuan secara langsung berupa uang tunai untuk memperbaiki rumah dua warga Desa Bungursari . Selasa (16/9).
Dedi menuturkan bahwa kedatangan dirinya untuk melihat secara langsung kondisi salah satu rumah warga Desa Bungursari yang hampir roboh , hal itu diketahuinya dari laporan yang masuk melalui sms center.”ada laporan ke sms center dari warga bahwa disini ada rumah yang mau roboh, ngeri juga kan kalau ada rumah yang roboh dan menimpa warga makanya kita langsung meninjau kesini.”, ungkapnya.
Dedi pun menjelaskan bahwa bantuan untuk rumah tidak layak huni, sejak dulu sudah dilakukan melalui kegiatan rereongan sabatang rokok, sedangkan pemkab sendiri dari sekarang sudah mulai melakukan pendistribusian bantuan. “secara sistem pemkab sudah membangun dan sudah mulai didistribusikan bantuannya,kemudian kita mempnyai rereongan sabatang rokok, kalau melihat dari sanitasi lingkungan ada 21 ribu rumah yang harus direnovasi, saya membuat dua pertimbangan disitu kalau pemiliknya sudah tua, rumah itu akan dibangunkan, tetapi kalau masih muda diarahkan untuk modal usaha dan saya membuat target 2016 sudah selesai semuanya.”, tegasnya.
bahkan kedepan, untuk beberapa wilayah akan dibangunkan rumah berupa rumah panggung dengan beratapkan rumbia. “rumah panggung harus dipertahankan, saya cenderung kedepan untuk daerah tertentu dibangunkan rumah panggung, salah satunya untuk ada satu daerah yang rencananya akan dibangunkan rumah panggung dengan atapnya berupa rumbia.”, jelasnya.
Sedangkan menurut Wati (50) warga Kp. Awi Mekar Desa Bungursari yang mendapatkan bantuan, mengungkapkan rasa syukurnya, karena sudah dibantu oleh Pak Bupati. “saya mengucapkan terima kasih kepada pak bupati yang telah membantu dan mengurangi beban kami.”, ujarnya.
(HUMAS SETDA PURWAKARTA).
Dedi pun menjelaskan bahwa bantuan untuk rumah tidak layak huni, sejak dulu sudah dilakukan melalui kegiatan rereongan sabatang rokok, sedangkan pemkab sendiri dari sekarang sudah mulai melakukan pendistribusian bantuan. “secara sistem pemkab sudah membangun dan sudah mulai didistribusikan bantuannya,kemudian kita mempnyai rereongan sabatang rokok, kalau melihat dari sanitasi lingkungan ada 21 ribu rumah yang harus direnovasi, saya membuat dua pertimbangan disitu kalau pemiliknya sudah tua, rumah itu akan dibangunkan, tetapi kalau masih muda diarahkan untuk modal usaha dan saya membuat target 2016 sudah selesai semuanya.”, tegasnya.
bahkan kedepan, untuk beberapa wilayah akan dibangunkan rumah berupa rumah panggung dengan beratapkan rumbia. “rumah panggung harus dipertahankan, saya cenderung kedepan untuk daerah tertentu dibangunkan rumah panggung, salah satunya untuk ada satu daerah yang rencananya akan dibangunkan rumah panggung dengan atapnya berupa rumbia.”, jelasnya.
Sedangkan menurut Wati (50) warga Kp. Awi Mekar Desa Bungursari yang mendapatkan bantuan, mengungkapkan rasa syukurnya, karena sudah dibantu oleh Pak Bupati. “saya mengucapkan terima kasih kepada pak bupati yang telah membantu dan mengurangi beban kami.”, ujarnya.
(HUMAS SETDA PURWAKARTA).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan untuk komentar, pertanyaan, saran atau kritik dengan tidak mengandung isu SARA dan POLITIK