PROFIL DESA JATIMEKAR
1. Kondisi Umum dan Geografis
Desa Jatimekar terletak di wilayah Kecamatan Jatiluhur
Kabupaten Purwakarta Propinsi Jawa Barat dengan luas wilayahnya 241.75
ha. Desa Jatimekar terbagi atas 2 dusun dengan 5 RW dan 19 RT dimana letak dari masing-masing dusun
adalah sebagai berikut :
1.
Dusun I terletak
disebelah utara Desa Jatimekar
2.
Dusun II terletak
disebelah selatan Desa Jatimekar
Wilayah Desa
Jatimekar berada di Utara Kecamatan
Jatiluhur Kabupaten Purwakarta dengan perbatasan wilayahnya adalah sebagai
berikut :
Ø
Sebelah Utara :
Desa Cikao Bandung
Ø Sebelah Selatan : Desa Jatiluhur dan Desa
Cilegong
Ø
Sebelah Barat :
Kecamatan Sukasari
Ø Sebelah Timur :
Desa Jatiluhur dan Desa Cikao Bandung
Iklim di Desa Jatimekar memiliki curah hujan 252,7 mm
dengan jumlah bulan hujan 6 bulan dan suhu rata-rata 30° c serta bentang
wilayah berbukit.
Jarak tempuh dari kantor Desa Jatimekar
ke
ibukota kecamatan
terdekat 4 km atau sekitar 50 menit.
Wilayah Desa Jatimekar bila dilihat dari kondisi tataguna lahan dapat dilihat
pada uraian di bawah ini :
Pemukiman Kampung
|
60
|
Ha
|
Tanah Hutan
|
40
|
Ha
|
Jalan Desa
|
21,5
|
Km
|
Perkantoran Pemerintah
|
20
|
Ha
|
Perkantoran
|
20
|
Ha
|
Sarana Olahraga
|
4
|
Bh
|
Tanah Ladang
|
80
|
Ha
|
Sawah
Tanah Hujan
|
0,5
|
Ha
|
||
Tanah Darat
|
215,85
|
Ha
|
Sarana Peribadatan
|
15
|
Bh
|
||
Sumber
: Profil
Desa tahun 2006
2. Data Sosial Ekonomi dan
Demografi
A. Keadaan Sosial
Mayoritas
masyarakat desa Jatimekar terdiri dari sebagian besar suku Sunda dan sebagian lagi
pendatang dari suku Jawa, tidak ada perbedaan kasta ataupun golongan dalam
masyarakat. Masyarakat dapat berbaur satu dengan lainnya sehingga menjadikan
masyarakat dengan ciri transisi yaitu masyarakat pedesaan menuju masyarakat
perkotaan.
Mayoritas
penduduk desa Jatimekar beragama Islam dengan tempat peribadatan mesjid dan
mushola yang terletak dibeberapa tempat. Masyarakat non muslim memiliki satu
tempat peribadatan yaitu sebuah gereja. Kegiatan rutin yang dilakukan oleh masyarakat
muslim diantaranya majelis ta’lim mingguan serta peringatan-peringatan hari
besar keagamaan.
Sarana
kesehatan yang dimiliki oleh Desa
Jatimekar adalah sebuah Balai pengobatan, dan lima unit Posyandu.
B.
Keadaan
Ekonomi
Mayoritas
mata pencaharian penduduk desa Jatimekar adalah sebagai buruh, nelayan dan
pedagang. Potensi alam yang ada adalah hasil dari hutan bambu dan
peternakan ikan.
C.
Data
umum Penduduk
Struktur Pemerintahan
|
Jumlah
|
|||||||||
Dsn
|
RW
|
RT
|
Pen-du-duk
|
L
|
P
|
Dewasa
|
Kel
|
Miskin
|
Miskin
|
Usia Sekolah
≥ 7 th
|
Jiwa
|
Jiwa
|
Jiwa
|
Jiwa
|
KK
|
Jiwa
|
KK
|
jiwa
|
|||
2
|
5
|
19
|
3163
|
1624
|
1539
|
2431
|
801
|
732
|
Sumber
: Profil
Desa tahun 2006
D. Komposisi penduduk
(jumlah KK) menurut tingkat pendidikan
Pendidikan
|
Jumlah
(orang)
|
-
Tidak Sekolah
|
2
|
-
Tidak tamat SD
|
372
|
-
Tamat SD
|
385
|
-
Tamat SLTP
|
671
|
-
Tamat
SLTA
|
1256
|
-
Tamat
D1
|
26
|
-
Tamat
D2
|
31
|
-
Tamat
D3
|
27
|
-
Tamat S1
|
52
|
-
Tamat
S2
|
1
|
Sumber
: Profil
Desa tahun 2006
3.
KONDISI PSIKOGRAFIS
Efektifitas pendekatan komunikasi dan interaksi
kepada masyarakat dan kelompok sasaran sangat ditentukan oleh nilai-nilai
Psikografis yang diyakini dan dianut oleh masyarakat meliputi nilai positif dan
nilai negatif atau apa yang boleh dan yang tidak boleh dilakukan berdasarkan
aktivitas religius nilai agama dan norma sosial yang berlaku di masyarakat
setempat.
Berdasarkan hasil sosial mapping
dapat dirumuskan secara umum kondisi Psikografis pada dasarnya sama adalah
sebagai berikut:
Nilai Positif (Boleh)
|
Nilai
Negatif (Tidak Boleh)
|
1.
taat
beragama
2.
loyalitas
terhadap tokoh agama sangat tinggi
3.
ada
Kerjasama dan gotong royong
4.
adanya
kerukunan antar tetangga
5.
jika
terjadi permasalahan diselesaikan dengan cara musyawarah
6.
Masyarakat
terbuka atas perubahan
7. Patuh Terhadap Hukum dan
Aturan-Aturan yang berlaku baik norma maupun yang hukum negara.
|
1.
Informasi hanya
terbatas pada tokoh masyarakat.
2.
3.
Peran serta
perempuan masih kurang meskipun pemberdayaan di desa telah sering dilakukan.
4.
5.
setiap program
yang ada dari pemerintah masih beranggapan sama dengan yang dahulu yaitu
selalu dinikmati sekelompok orang saja
6.
ketergantungan
terhadap tokoh masih tinggi
|
2.5. KONDISI SOSIOGRAFIS
Peran Aktif Masyarakat
& Wanita
No
|
Kegiatan
|
Kondisi
Pelibatan
|
|||
Melibatkan masyarakat umum
|
Hanya
melibatkan tokoh masyarakat
|
Hanya
melibatkan
lembaga tingkat
Desa
|
Rata – rata
prosentase keterlibatan masyarakat
|
||
1
|
Peserta pelaksanaan pertemuan pertemuan tingkat
Desa/Kelurahan
|
30%
|
25%
|
15%
|
23%
|
2
|
Pelaksanaan kegiatan pembangunan sarana dan prasarana
wilayah
|
25%
|
10 %
|
30%
|
22%
|
3
|
Pelaksanaan pengambilan keputusan
|
15%
|
20%
|
30%
|
22%
|
4
|
Peranserta wanita
|
15%
|
4 %
|
3 %
|
7 %
|
Lembaga Non Formal /
Institusi yang ada
No
|
Nama
Lembaga Non-Formal
|
Komunitas
|
Intensitas
|
Jadwal
Pertemuan
|
Tujuan
Utama
|
1
|
Yasinan
|
Perempuan dan laki-laki
|
Aktif
|
Mingguan
|
Forum silaturahmi
|
2
|
Arisan
|
Perempuan
|
Aktif
|
Mingguan dan bulanan
|
Forum silaturahmi
|
3
|
Majelis Ta’lim
|
Campuran
|
Aktif
|
Mingguan
|
Dakwah Keagamaan
|
4
|
Arisan
PKK
|
Perempuan
|
Non aktif
|
-
|
Silaturahmi & simpan pinjam
|
5
|
Tahlilan
|
Laki-laki
|
Aktif
|
Disaat ada yang meninggal dunia
dan peringatannya
|
Silaturami &
pembinaan rohani
|
6
|
Solawatan dan
marhabaan
|
Campuran
|
Aktif
|
Mingguan
|
Silaturami &
pembinaan rohani
|
7
|
pengajian
|
Campuran
|
Aktif
|
Mingguan
|
Silaturami &
pembinaan rohani
|
8
|
Pesantren santri
kalong
|
Campuran
|
Aktif
|
Harian
|
Silaturami &
pembinaan rohani
|
9
|
Ikatan Remaja
Mesjid
|
Campuran
|
Aktif
|
Temporer
|
Silaturami &
pembinaan rohani
|
Organisasi sosial, lembaga dan forum
komunikasi di tingkat Desa pada umumnya memiliki peranan sebagai jaringan arus
informasi terhadap segala aspek perkembangan yang terjadi yang dijalankan
dengan dua teknik komunikasi yaitu:
1.
Komunikasi satu arah
yaitu komunikasi yang difungsikan sebagai arah intruksi dari atasan kepada
bawahan saja
2.
Komunikasi dua arah
timbal balik yang dialogis difungsikan oleh warga melalui forum rembug waga
atau silaturahmi melalui aktivitas sehari-hari dalam rangka penggalian
informasi mengenai semua aspek yang berkembang dimasyarakat sekitarnya.
3.
Forum kegiatan Formal
maupun Informal pada dasarnya lebih cenderung didominasi oleh kaum laki-laki
begitu pula dalam proses pengambil kebijakan dan keputusan.
(Sumber
: Profil
Desa tahun 2006)
4.
MEDIA KOMUNIKASI
Dalam melakukan komunikasi dimasyarakat yang harus
dilakukan dengan pola, jalur, dan media yang efektif adalah sebagai berikut:
No
|
Pola
|
Jalur
|
Media
yang digunakan
|
1.
|
Satu arah
|
Intruksi
|
Surat
Keputusan
|
Perintah
langsung
|
|||
Ceramah
|
|||
Pidato
|
|||
Media
|
Corong
masjid
|
||
kentongan
|
|||
Papan
informasi
|
|||
Surat
undangan
|
|||
2.
|
Dua Arah
|
Pengajian
|
Forum
silaturahmi
|
Rembug
warga
|
Rapat/musyawarah
|
||
Media
elektronik
|
Hp/Telpon
|
||
5. PERMASALAHAN
a.
PERMASALAHAN SARANA DAN PRASARANA
Permasalahan sarana dan
prasarana dasar lingkungan dan perumahan yang ada di Desa Jatimekar antara lain:
1.
Sarana
dasar perumahan yang belum tepenuhi antara lain :
a.
Rumah
sangat sempit dengan jumlah penghuni yang cukup banyak.
b.
Belum tersedianya sarana kesehatan perumahan seperti MCK yang belum tersedia dan sarana lain.
2.
Sarana
dan prasarana dasar lingkungan antara lain :
a.
Banyaknya
infrastuktur yang belum memadai Jalan, Jembatan, Drainase, Irigasi dan saluran
air bersih.
b.
Sarana kesehatan lingkungan seperti Sanitasi, Drainase,
Irigasi, tempat sampah dan lain-lain.
c.
Sarana
pembuangan sampah
d.
Sarana
penerangan jalan lingkungan
b. PERMASALAHAN PENGEMBANGAN SDM
Permasalahan yang berkaitan dengan sumber daya
manusia khususnya masyarakat miskin di Desa Jatimekar antara lain:
1.
Rendahnya pengetahuan dan
keterampilan masyarakat miskin.
2.
Minat
menyekolahkan dan kemampuan menyekolahkan masih kurang.
3.
Kemampuan
untuk membiayai pendidikan anak dimana biaya pendidikan cukup tinggi.
4.
Masih
adanya kesadaran yang rendah dalam masalah pendidikan.
5.
Adanya sistim
pendidikan yang belum berpihak pada masyarakat miskin.
6.
Sarana
pendidikan yang memadai belum dapat dijangkau oleh warga miskin.
c.
PERMASALAHAN PENGEMBANGAN USAHA EKONOMI PRODUKTIF
Kegiatan usaha produktif merupakan faktor yang
terpenting untuk dapat terpenuhinya segala kebutuhan hidup oleh karena itu
dalam penanggulangan kemiskinan ke depan perlunya mendapatkan perhatian yang
sangat serius.
Permasalahan yang ada di Desa Jatimekar berkaitan
dengan pengembangan usaha produktif antara lain:
1.
Sebagian masyarakat tidak
memiliki modal yang cukup untuk membuka usaha baru yang sesuai lingkungan.
2.
Manajemen usaha yang belum
dimiliki oleh warga miskin.
3.
Tidak adanya kelompok usaha
untuk memecahkan usaha bersama.
4.
Terjeratnya
warga miskin dalam bank harian / rentenir.
5.
Tidak
adanya jaringan kerjasama untuk mengembangkan usaha.
6.
Sulitnya mengakses modal
7.
Masih rendahnya mutu hasil
produksi
8.
Lemahnya penguasaan teknologi
9.
Rendahnya kualitas sumber daya
manusia.
d. PERMASALAHAN SOSIAL
Permasalahan
sosial kemasyarakatan yang ada perlu segera mendapat perhatian antara lain :
1.
Rendahnya
tingkat pengetahuan dan keterampilan masyarakat miskin.
2.
Tidak
mampunya membiayai pendidikan anak.
3.
Masih
adanya yatim piatu dan jompo yang kurang mendapatkan perhatian.
4.
Kurangnya sarana
pendidikan formal dan non formal bagi masyarakat miskin.
5.
Masih belum
terpenuhinya sarana dan prasarana medis yang murah dan dijangkau masyarakat
miskin.
6.
Pelayanan
Kesehatan yang masih kurang dalam pengetahuan
bagi Balita dan Ibu Hamil.
(
Sumber : Profil Desa tahun 2006 )
6. STRUKTUR
PEMERINTAHAN DESA
No
|
Nama
|
L/P
|
Jabatan
|
Alamat
|
PEMERINTAHAN DESA
|
||||
1.
|
Irwan Hidayat, S.Sos
|
L
|
Kepala Desa
|
Rt 07/ 02
|
2.
|
Elik W.
|
L
|
Ket. Bamusdes
|
Rt 10 / 03
|
3.
|
Iman Ridwana
|
L
|
Wk. Bamusdes
|
Rt 04 / 01
|
4.
|
Sodikin
|
L
|
Sek. Bamusdes
|
Rt 08 / 02
|
5.
|
Aceng Kurnia
|
L
|
Angg.Bamusdes
|
Rt 18 / 05
|
6.
|
Yunang
|
L
|
Angg.Bamusdes
|
Rt 14 / 04
|
7.
|
Hendra S.
|
L
|
Sekretaris Desa
|
|
8.
|
Bambang S.
|
L
|
Bendahara Desa
|
Rt 04 / 01
|
9.
|
Nurhayati
|
P
|
Perangkat Desa
|
Rt 10 / 03
|
10.
|
Mulyati
|
P
|
Perangkat Desa
|
Rt 06 / 02
|
11.
|
Robin
|
L
|
Perangkat Desa
|
Rt 09 / 02
|
12.
|
R. Deni Apriyanto
|
L
|
Perangkat Desa
|
Rt 04 / 01
|
LEMBAGA
KEMASYARAKATAN
|
||||
1.
PKK
|
||||
1
|
Ketua
|
|||
2
|
Sekretaris
|
|||
3
|
Bendahara
|
|||
4
|
Kader
|
|||
5
|
||||
2.
RW dan
RT
|
||||
RW 01
|
||||
1.
|
H. Amin S.
|
L
|
Ketua RW 01
|
Rt 04 / 01
|
2.
|
Ust Lili
|
L
|
Ketua RT 01
|
Rt 01 / 01
|
3.
|
Hartaya
|
L
|
Ketua RT 02
|
Rt 02 / 01
|
4.
|
Nanang
|
L
|
Ketua RT 03
|
Rt 03 / 01
|
5.
|
H. Suryana
|
L
|
Ketua RT 04
|
Rt 04 / 01
|
6.
|
Supadiyo
|
L
|
Ketua RT 05
|
Rt 05 / 01
|
RW 02
|
||||
1.
|
Rasbudi
|
Ketua RW 02
|
Rt 06 / 02
|
|
2.
|
Saefuloh
|
Ketua RT 06
|
Rt 06 / 02
|
|
3.
|
Ajat Sudrajat
|
Ketua RT 07
|
Rt 07 / 02
|
|
4.
|
Ketua RT 08
|
Rt 08 / 02
|
||
5.
|
Oman
|
Ketua RT 09
|
Rt 09 / 02
|
|
RW 03
|
||||
1.
|
Budi
|
Ketua RW 03
|
Rt 06 / 02
|
|
2.
|
Ketua RT 10
|
Rt 06 / 02
|
||
3.
|
Pa Pepen
|
Ketua RT 11
|
Rt 07 / 02
|
|
4.
|
Tasman
|
Ketua RT 12
|
Rt 08 / 02
|
|
5.
|
Kusnadi
|
Ketua RT 13
|
Rt 09 / 02
|
|
RW 04
|
||||
1.
|
Fachrudin
|
Ketua RW 04
|
Rt 14 / 04
|
|
2.
|
Tohir
|
Ketua RT 14
|
Rt 14 / 04
|
|
3.
|
Ketua RT 15
|
Rt 15 / 0
|
||
RW 05
|
||||
1.
|
Sukarya
|
Ketua RW 05
|
Rt 06 / 05
|
|
2.
|
Warisdi
|
Ketua RT 16
|
Rt 16 / 05
|
|
3.
|
Ketua RT 17
|
Rt 17 / 05
|
||
4.
|
Ketua RT 18
|
Rt 18 / 05
|
||
5.
|
Sodik Anwar
|
Ketua RT 19
|
Rt 19 / 05
|
|
3.
Lembaga Pemberdayaan
Masyarakat Desa/ LPMD
|
||||
1.
|
Ketua
|
|||
2.
|
Sekretaris
|
|||
3.
|
Bendahara
|
|||
4.
|
Anggota
|
|||
4.
Karang Taruna Desa
|
||||
1.
|
Ketua
|
|||
2.
|
Sekretaris
|
|||
3.
|
Bendahara
|
|||
5.
Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) KARYA
MEKAR
|
||||
1.
|
Warisdi
|
Anggota /Koordinator
|
Rt 16/ 05
|
|
2.
|
Ibu Yuyun
|
Anggota
|
Rt 06 / 02
|
|
3.
|
Iman Ridwana
|
Anggota
|
Rt 04 / 01
|
|
4.
|
Nurhayati
|
Anggota
|
Rt 10 / 03
|
|
5.
|
Aceng K
|
Anggota
|
Rt 18 / 05
|
|
6.
|
Sodikin
|
Anggota
|
Rt 09 / 02
|
|
7.
|
Waristo
|
Anggota
|
Rt 16 / 05
|
|
8.
|
Sodik Anwar
|
Anggota
|
Rt 19 / 05
|
|
9.
|
Maskar
|
Anggota
|
Rt 19 / 05
|
|
Sekretaris
dan Unit Pelaksana(UP) BKM Karya Mekar
|
||||
1.
|
Hendarmin
|
Sekretaris BKM
|
Rt 06 /02
|
|
2.
|
Sukarya
|
UP Lingkungan BKM
|
Rt 18 /05
|
|
3.
|
Bambang S.
|
UP Keuangan BKM
|
||
4.
|
UP Sosial BKM
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan untuk komentar, pertanyaan, saran atau kritik dengan tidak mengandung isu SARA dan POLITIK